Putrama Tuta terpilih sebagai Sutradara Terbaik untuk film A Man Called Ahok dalam ajang Indonesian Box Office Movie Awards (IBOMA) 2019. Bangga menerima piala, Tuta langsung kirim pesan ke Basuki Tjahaja Purnama alias BTP. Bagaimana reaksi BTP?
“Sudah WA Pak Ahok. Waktu masuk nominasi juga ngabarin, kata dia, saya doain. Dia juga lagi jauh,” kata Tuta saat ditemui di Studio 6 Emtek City, Jakarta Barat, Jumat (5/4).
Doa Ahok dari jauh ternyata berbuah manis. Tapi lebih dari itu, kerja keras tim yang terlibat, juga peran aktor dan aktris, menjadi kunci utama keberhasilan suksesnya film A Man Called Ahok.
“Alhamdulillah, maksudnya tujuan saya dari awal bikin yang bagus. Alhamdulillah ketemu tim yang solid, team work luar biasa, ya mungkin ini hasilnya,” ungkap Tuta.
“Saya lihat teman-teman saya ngorbanin banyak banget waktu, tenaga, semua. Dan saya nggak bisa kasih banyak ke mereka, kalau ini bisa jadi jawaban dari hasil kerja keras mereka. Semoga ini bisa jadi sesuatu untuk mendorong kita membuat sesuatu yang lebih bagus lagi. Jadi piala ini bukan untuk saya, tapi untuk semua,” lanjutnya.
Ke depannya, Tuta berharap para sineas Indonesia tetap semangat mempersembahkan karya terbaik. Bukan sekadar mengejar materi, namun juga membuat karya yang bisa memberikan dampak positif kepada masyarakat.
“Alhamdulillah semua mental dari awal oke, kita mau bikin bagus, jangan lo pikirin apa-apa, piala segala itu bonus. Yang penting niatnya sama, kita bikin film bagus supaya orang bisa kena impack bagus dari film ini,” tandasnya.